Beranda

RESEARCH

Monthly Highlight

24 Juli 2020

Early Bird 24 July 2020

Setelah menguat beberapa sebelumnya, akhirnya akibat aksi profit taking di saham berbasis teknologi maka DJIA tumbang juga sebesar -1.31% dan jika dikombinasikan dengan jatuhnya EIDO sebesar -0.84% (padahal IHSG ditutup menguat dihari Kamis) maka ada peluang IHSG "terjangkit virus profit taking" dalam perdagangan Jumat ini ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana jumlah korban yang terjangkit Corvid19 dihari Kamis mencapai +1,906 orang sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 jauh meninggalkan China yang diduga menjadi sumber asal-muasal Virus Corona yakni mencapai 93,657 orang (perkiraan menuju 100,000 orang terjangkit) dengan penambahan korban tewas dihari Kamis sebanyak +117 orang sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 4,576 orang, menuju 5,000 orang tewas dalam waktu beberapa waktu kedepan, (Fatality Rate sebesar 4.88%)*. (Worldometers Info) Lebih lanjut, naiknya harga komoditas seperti: Nikel +4.65%, Gold +0.73%, CPO +1.82% & Timah +1.38% berpotensi mendorong naik saham-saham berbasis komoditas tersebut dalam perdagangan Jumat ini.

 

Mengetahui IHSG berpeluang terpapar profit taking dalam perdagangan Jumat ini ditengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli, kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BOW atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Bank, Konstruksi, Farmasi, Pakan Ayam, Infrastruktur, Logam Emas dan Rokok dalam perdagangan Jumat.

 

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,094 - 5,179 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah BMRI PTPP KLBF JPFA PGAS WIKA CPIN MDKA GGRM KAEF

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak bervariasi pada perdagangan kamis kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.82%, lalu indeks Shanghai dan Indeks Kospi maising-masing ditutup melemah -0.24% dan -0.56%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -1.31% di level 26,652 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -1.23%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan rilis data klaim pengagguran yang naik di angka 1.42 juta untuk pekan lalu dibanding pada pekan sbelumnya berada di angka 1.31 juta, hasil tersebut dibawah ekspektasi ekonom yang memperkirakan angka nya hanya berkisar di 1.3 juta. Dari pasar komoditi, harga CPO menguat +1.97% harga Nickelmenguat +4.21% dan harga Minyak Mentah WTI Crude Oil melemah -1.98%.

 

Pada perdagangan 23 Juli, IHSG ditutup menguat sebesar +0.68 kelevel 5,145 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang ditutup melemah cukup signifikan memberikan sentimen negatif untuk perdagangan di akhir pekan ini, selain itu dari beberapa harga komoditas yang cendrung menguat seperti Nickel, CPO, Emas, dan Tin menjadi sentimen positif hari ini, namun perlu diwaspadai harga minyak mentah yang melemah -1.98%

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group