Beranda

RESEARCH

Monthly Highlight

30 Juli 2020

Early Bird 30 July 2020

Ditahannya suku bunga FFR oleh The Fed menyusul data ekonomi AS yang cukup kondusif menjadi faktor pendorong DJIA menguat sebesar +0.61% semalam dimana reboundnya DJIA tersebut berpotensi menjadi katalis IHSG untuk menguat dalam perdagangan dihari Kamis ini ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana dihari Rabu ada +2,381 orang terjangkit Corvid sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 mencapai 104,432 orang (sukses jauh mengungguli China, diduga sebagai negara awal-muasal Virus Corona) dengan penambahan korban tewas dihari Rabu sebanyak +74 orang sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 4,975 orang, menuju 5,000 orang tewas dihari Kamis, (Fatality Rate sebesar 4.76%)*. (Worldometers Info) Lebih lanjut, naiknya harga beberapa komoditas seperti: Oil +0.58%, Gold +0.71%, CPO +1.04%, Coal +0.78% & Nikel +1.57% berpotensi mendorong naik saham-saham berbasis komoditas tersebut dalam perdagangan Kamis ini.

 

Mengetahui IHSG berpeluang rebound dalam perdagangan Kamis ini ditengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli, kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Rokok, Konsumer, Infrastruktur, CPO, Logam Timah dan Industri Dasar dalam perdagangan Kamis.

 

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,062 - 5,146 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah GGRM UNVR TBIG AALI ACES TINS LSIP TKIM WIIM GJTL

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak menguat. Bursa saham benua kuning bergerak bervariasi pada perdagangan rabu kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat       sebesar +0.45%, lalu indeks Shanghai dan Indeks Kospi masing-masing ditutup menguat +2.06% dan +0.27%. Sementara itu, Dow Jones ditutup menguat sebesar +0.61% di level 26,539 hal ini sejalan dengan penguatan S&P 500 sebesar +1.24%. Wall Street ditutup menguat dikarenakan keputusan The Fed yang mempertahankan suku bunga acuan nya di level 0-0.25% menjadi pemicu optimisme investor akan pemulihan ekonomi akibat Covid-19.  Dari pasar komoditi, harga CPO menguat sebesar +1.71% harga Nickelmenguat +1.58% dan harga Minyak Mentah WTI Crude Oil menguat +0.56%.

 

Pada perdagangan 29 Juli, IHSG ditutupflat sebesar -0.04 kelevel 5,111 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang ditutup menguat memberikan kabar positif untuk perdagangan hari ini, selain itu perkembangan kasus Covid-19 masih terus menjadi sentimen negatif bagi pelaku pasar, selanjutnya dari rilis data ekonomi Hong Kong yang resmi mengalami resesi di kuartal II-2020 dengan pertumbuhan negatif -9%

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group