Beranda

RESEARCH

Monthly Highlight

07 September 2020

Early Bird 7 September 2020

Setelah selama seminggu lalu IHSG turun sebesar -2% disertai Net Sell Investor Asing sebesar Rp -991.23 miliar dan jika merujuk kejatuhan DJIA dihari Jumat minggu lalu disertai melemahnya harga beberapa komoditas seperti: Oil  -4.5%, Coal -1.47% & CPO -1.97% tentunya IHSG berpeluang kembali turun, tetapi ada hal yang menarik untuk dicermati yakni EID0 justru menguat sebesar +0.36% serta beberapa komoditas mengalami rebound seperti: Nikel +1.64%, Timah +0.22% & Gold +0.16% sehingga membawa harapan IHSG berpeluang rebound dalam perdagangan Senin ini ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana dihari selama 3 hari (Jumat hingga Minggu) ada penambahan sekitar +9,841 orang (selama 3 hari naik +5.34%) terjangkit Corvid* sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 mencapai 194,109 orang dengan penambahan korban tewas selama 3 hari sebanyak +275 orang (selama 3 hari naik +3.55%) sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 8,025 orang, menuju 10,000 orang tewas dalam waktu dekat ini (Fatality Rate sebesar 4.13%)*. (Worldometers Info)

 

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,192 - 5,277 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah GGRM UNVR ICBP ERAA JSMR BBNI MBAP BBRI JPFA AALI

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak melemah pada perdagangan jumat kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar -1.25%, lalu indeks Shanghai ditutup melemah -0.87% dan Indeks Kospi ditutup melemah -1.15%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -0.56% di level 28,133 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -0.81%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan aksi profit taking investor setelah bursa saham AS menunjukkan reli yang signifikan. Dari pasar komoditi, harga Coal melemah sebesar -1.41% harga Nickelmelemah -1.31% dan harga Minyak Mentah WTI Crude Oil melemah -3.87%

 

Pada perdagangan 4 September IHSG ditutup melemah sebesar -0.78% kelevel 5,239 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang ditutup melemah membawa kabar negatif pada perdagangan hari ini, selain itu dari perkembangan virus Corona di Indonesia yang masih terus menunjukkan peningkatan jumlah kasus nya, selain itu menanti rilis data neraca dagang China yang akan dirilis hari ini jika hasil nya positif tentu akan menaikkan optimisme investor namun akan terjadi sebaliknya jika negatif akan menambah sentimen negatif lainnya.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group