Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

31 Juli 2019

Early Bird 31 Juli 2019

Twitter Presiden Trump yang mengatakan pihak China selalu berubah dalam mencapai kesepakatan untuk keuntungan mereka dan aksi menunggu keputusan The Fed soal FFR mendorong DJIA ditutup turun -0.09% ditengah kejatuhan harga Coal -2.72%, Nikel -0.26%, Timah -0.64% serta jejatuhan Bursa Asia pagi ini betpotensi menjadi pemberat IHSG Rabu ini. Dilain pihak terdapat katalis yang bisa menjadi penyejuk suasana yakni: harga Minyak mentah & Gold masing-masing naik +2.26% & 0.88% ditengah aksi menunggu lanjutan release LK Q2/2019. Mengetahui beragamnya sentimen pergerakan IHSG Rabu ini, kami merekomendasikan untuk trading atas saham-saham di Sektor Properti, Telko, Logam, Bank, Rokok, Industri Dasar dan Retail. IHSG kami perkirakan bergerak pada 6,322 - 6,415. Adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah PWON TLKM ANTM SMRA SSIA BNLI HMSP TINS ERAA CPIN.

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak menguat pada perdagangan akhir kemarin. Indeks Nikkei ditutup menguat sebesar +0.43%, Indeks Hang Seng menguat sebesar +0.14%, diikuti oleh Indeks Shanghai dan Indeks Kospi yang masing-masing menguat sebesar +0.39% dan +0.45%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar –0.09% ke level 27,198, pelemahan tersebut seiring dengan pelemahan pada S&P 500 (-0.26%). Wall Street ditutup melemah sejalan dengan pelaku pasar yang cenderung wait and see dalam menanti kebijakan suku bunga acuan bank sentral AS, The Fed, yang diumumkan Rabu (31/7) waktu setempat. Sebagai pemberat, komentar serangan Presiden AS, Donald Trump, terhadap China via Twitter menurunkan harapan AS-China mencapai kesepakatan dagang. Sementara itu, sentimen positif datang dari saham-saham di Wall Street yang mengalami penguatan diantaranya Merck menguat +1%, Procter & Gamble menguat +3% dan sejauh ini, lebih dari 52% perusahaan dalam indeks S&P 500 melaporkan pendapatan kuartalannya dimana 75% dari perusahaan tersebut telah membukukan laba yang lebih baik dari perkiraan. Di samping itu, di pasar komoditi, harga minyak mentah WTI  turut menguat +2.07% ke USD 58.05 per barel jelang rilis The Fed.   

Pada perdagangan 30 Juli, IHSG ditutup  menguat sebesar +1.24% kelevel 6,377. Sejalan dengan hal tersebut investor portofolio membukukan net sell sebesar IDR 102 Miliar.  Pelaku pasar dalam negeri juga cenderung wait and see dengan rilis pertumbuhan ekonomi kuartal II yang akan dirilis pada pekan depan.

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group