Setelah IHSG naik +0.37% disertai net buy asing Rp 1.11 triliun selama pekan lalu, awal pekan ini IHSG kami perkirakan menguat seiring penguatan DJIA +0.54%, EIDO +0.42%, Nikel +1.27%, Timah +0.36%. Fokus investor tertuju kepada release pertumbuhan GDP Indonesia Q2/2018 yang diperkirakan sekitar 5.15% dan pengumuman Capres dan Cawapres dari masing-masing kubu paling lambat harus didaftarkan, Jumat 10 Agustus 2018.
PT Wijaya Karya (WIKA). Perseroan menaikkan target keuangan 2018. Pertama, mengubah target kontrak baru dari Rp57,24 triliun menjadi Rp58,11 triliun. Kedua, perseroan menaikkan target pendapatan dari Rp39,43 triliun menjadi Rp39,48 triliun. Dengan demikian, proyeksi laba bersih perseroan pada tahun ini naik dari sebelumnya Rp1,96 triliun menjadi Rp2,03 triliun. Reminder, perseroan memeroleh pendapatan Rp12,97 triliun pada semester I/2018 atau naik 36,83% dari periode yang sama tahun lalu Rp9,48 triliun. Laba bersih perseroan Rp517,25 miliar (+18.66% yoy) per 30 Juni 2018.
BUY: MARK, BBRI, JSMR, UNVR, PTBA, ITMG, ADRO, GGRM, BBCA, TINS, BBNI, SRIL, ACES, BMRI, HMSP, HOKI, INTP, JPFA, PGAS, SMGR, TPIA.
BOW: ASII, INDY, INKP, ANTM, INCO, UNTR, BRPT, MEDC, TLKM.
SOS: AALI, LSIP, SSMS, SIMP.
