Beranda

RESEARCH

Company Update

19 November 2020

Early Bird 19 November 2020

IHSG Rileks Sejenak Sambil Menghirup Udara Segar!!?? Kekhawatiran atas peningkatan infeksi Covid-19 dan potensi penerapan lockdown baru mendorong DJIA kembali tersungkur sebesar -1.16%, sehingga selama 2 hari DJIA turun sebesar -512.02 poin (-1.72%) dan jika dikombinasikan dengan pelemahan EIDO sebesar -0.73% serta jatuhnya harga beberapa komoditas seperti: Gold -0.58%, Nikel -0.94% & Timah -1.02% berpotensi menjadi sentimen negatif untuk perdagangan Kamis ini.

 

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,513 - 5,600 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah BRIS PGAS ANTM BBTN GGRM ACES PZZA AALI INCO LSIP

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak bervariasi. pada perdagangan rabu kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.49%,lalu Indeks Shanghai dan Indeks Kospi masing-masing ditutup ditutup menguat +0.22% dan +0.26. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -1.16% di level 29,438 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -1.16%. Wall Street ditutup melemah setelah kabar dari perkembangan vaksin Covid-19 belum cukup untuk kebijakan lockdown dibeberapa negara agar dihentikan, pembatasan sosial masih terjadi di AS untuk menekan tingkat penyebaran virus.  Dari pasar komoditi, harga Tin melemah -0.95% harga Minyak Mentah WTI Crude Oilmenguat +0.94% dan harga CPO menguat +2.59%

 

Pada perdagangan 18 November IHSG ditutup menguat sebesar +0.50% kelevel 5,557 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa AS yang ditutup melemah membawa kabar negatif untuk hari ini, selain itu dari dalam negeri akan rilis suku bunga acuan oleh Bank Indonesia yang diperkirakan tingkat suku bunga acuan masih akan tetap dipertahankan di level 4%.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group