Beranda

RESEARCH

Company Update

18 Oktober 2017

Early Bird 18 Oktober 2017

Tekanan jual atas saham sektor telekomunikasi, rokok, dan automotif menjadi faktor IHSG ditutup turun sebesar –0.04% di hari Selasa tetapi disertai Aksi Jual Asing sebesar Rp-970 miliar sehingga Net Sell Asing YTD mencapai sebesar       Rp-17.62 trilun atau TURUN SANGAT TAJAM Rp-46.42 trilun atau turun sangat tajam sekitar -161.2% dari level tertinggi Net Buy Asing yang sempat tercatat di bulan Mei sebesar Rp28.8 triliun. Untuk Rabu ini IHSG kami perkirakan berpeluang melemah terbatas kembali merujuk turunnya EIDO -0.56%, Gold         -1.23%, Nikel -0.84%, Tin -1.21%, dan CPO -0.76%.

 

PT PP Properti Tbk (PPRO) kini telah memiliki 100 ha landbank hingga pertengahan Oktober 2017. Jumlah landbank hingga akhir tahun diperkirakan bisa menembus 200 ha. Dengan bertambahnya jumlah landbank ini, jumlah site proyek yang akan siap dikembangkan pada 2018 menjadi 26 site dari 14 site pada tahun 2017. Perseroan mengungkapkan, kinerja PPRO akan tetap tumbuh tanpa harus menambah landbank baru lagi, sehingga utang lebih terkendali. Tambahan informasi, landbank PPRO hingga September 2017 hanya 89 ha. Adapun jumlah landbank PPRO pada 2015 dan 2016 masing-masing 53 ha dan 76 ha. Saat ini, PPRO juga tengah gencar melakukan akuisisi lahan di dekat area kampus dan di wilayah Kertajati.

 

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group