Kombinasi meredanya kekhawatiran mengenai naiknya FFR yang kemudian mendorong naik bursa regional dan kembali masuknya investor asing menjadi faktor IHSG menguat sebesar +1.5% disertai Net Buy Asing sebesar Rp +420 miliar membuat YTD Net Sell menjadi Rp -6.02 triliun. Kombinasi penguatan Oil +1.33% & Coal +0.6% menjadi katalis IHSG, kami perkirakan berpeluang menguat dalam perdagangan Selasa ini. Aksi pembayaran pekerjaan emiten konstruksi BUMN (WSKT, ADHI, WIKA, WSBP, WTON, PPRO), Emiten berbasis crude oil seperti MEDC, ELSA dan emiten berbasis batubara (ADRO, HRUM, PTBA, INDY, ITMG) serta emiten yg akan merapungkan akuisisinya seperti: TPIA & BRPT sangat menarik untuk dijadikan target BUY investor.
PT Campina Ice Cream Industry (CAMP). Perseroan mempercepat pembayaran utang kepada Swiss Life Pte Ltd. Perseroan menggunakan dana initial public offering (IPO) untuk melunasi utang pokok sebesar Rp 260 miliar. Perseroan juga membayar bunga pinjaman Rp 9,63 miliar menggunakan kas internal. Utang dengan tingkat bunga 14,5% per tahun tersebut sejatinya baru jatuh tempo pada 23 Maret 2020. Tahun ini, perseroan berharap bisa membukukan pendapatan di atas Rp 1 triliun. Pasalnya, ada sejumlah sentimen positif yang bisa terjadi pada 2018. Misalnya, adanya gelaran Pilkada dan Asian Games. Hajatan ini diharapkan bisa mendorong penjualan pada toko-toko dan jaringan yang berada di daerah pariwisata.
BUY: BRPT, ADRO, WSKT, PTBA, INDY, TINS, TPIA, MARK, PGAS, ACES, ADHI, AKRA, ANTM, APLN, BSDE, CTRA, CPIN, ELSA, GGRM, ICBP, INCO, ISAT, JPFA, MEDC, PPRP, PTPP, PTRO, SMGR, INTP, SMRA, UNTR, UNVR, WIKA, WSBP, WTON.
