Beranda

RESEARCH

Company Update

25 April 2018

Early Bird 25 April 2018

IHSG dihari selasa mengalami kejatuhan, seperti sudah kami perkirakan sebelumnya, mengantisipasi kenaikan US 10 year T-Bills dan juga perkiraan kenaikan FFR di bulan Juni. Rabu ini IHSG kami perkirakan juga masih cenderung akan mengalami tekanan jual seiring turunnya DJIA -1.7%, EIDO -1.6%, Oil -1.28%, CPO -0.37% & Nikel -1.42% sambil mengamati apakah ada Panic Selling di Bond Market serta depresiasi Rupiah.

PT Astra International (ASII). Perseroan mencetak laba bersih Rp4,98 triliun hingga periode 31 Maret 2018 turun tipis 2% dibandingkan laba bersih Rp5,07 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Laba per saham turun 2% menjadi Rp123. Pendapatan bersih meningkat 14% menjadi Rp55,82 triliun dari pendapatan bersih tahun sebelumnya yang Rp48,78 triliun ekuitas yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk Rp128,97 triliun naik dari Rp123,78 triliun hingga 31 Desember 2017. Nilai utang bersih, di luar Grup jasa keuangan, mencapai Rp2,4 triliun, dibandingkan dengan nilai kas bersih Rp2,7 triliun per 31 Desember 2017, terutama disebabkan oleh investasi Grup di jalan tol, GO-JEK, dan belanja modal pada bisnis kontraktor penambangan. Anak perusahaan Grup segmen jasa keuangan mencatat utang bersih sebesar Rp44,8 triliun, dibandingkan dengan Rp46,1 triliun pada akhir tahun 2017.

BUY: UNTR, BRPT, MARK, SRIL, ADHI, ACES, AKRA, APLN, ELSA, MDLN, MEDC, PGAS, SMRA, TLKM, WSKT.

BOW: ADRO, BBTN, INTP, JPFA, PTPP, WIKA, WSBP, TINS, BBCA, BBRI, CPIN, ICBP, PGAS, PTBA, PTRO, PWON, SMGR.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group