Beranda

RESEARCH

Company Update

08 November 2019

Early Bird 8 November 2019

Setelah selama 2 hari IHSG turun cukup tajam sebesar -98.53 poin (-1.58%), ada harapan IHSG berbalik arah dalam perdagangan Jumat ini menyusul terjadinya penguatan atas DJIA sebesar +0.66% dan mencapai level tertinggi baru didorong akan tercapainya kesepakatan trade talk atas penundaan penerapan tariff atas beberapa produk barang. Penguatan Indeks Bursa Asia Jumat pagi serta Oil price semalam menambah daya dorong sentimen positif bagi ekspektasi penguatan IHSG hari ini. Mengetahui peluang IHSG akan menguat hari ini, kami semakin antusias merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor Pakan Ayam, Properti, Kimia/Energi, Logam, Konsumer dan Infrastruktur untuk perdagangan dihari Jumat.IHSG kami perkirakan bergerak pada 6,121 - 6,213. Adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah CPIN DMAS BRPT INCO SMRA JPFA PZZA TBIG PGAS AGII

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak menguat. Bursa saham benua kuning bergerak menguat pada perdagangan akhir kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.57%, lalu Indeks Shanghai dan Indeks Kospi masing-masing menguat tipis sebesar +0.001% dan +0.15%, Sementara itu, Dow Jones ditutup menguat sebesar +0.66% ke level 27,674.80 penguatan tersebut sejalan dengan penguatan pada S&P 500 (+0.27%). Wall Street ditutup menguat terjadi karena investor menyambut baik pernyataan dari pejabat China yang menyatakan AS dan China telah menyepakati rencana untuk menghapuskan tarif yang dikenakan pada barang-barang China secara bertahap. Di samping itu, di pasar komoditi, harga minyak mentah WTI  menguat +1.42% ke USD 57.15 per barel dan harga CPO melemah -0.48% menjadi USD 2,480.

Pada perdagangan 7 November, IHSG ditutup melemah sebesar -0.84% kelevel 6,165. Sentimen penggerak IHSG diantaranya sentimen dari damai dagang AS-China yang akan mempererat hubungan antara keduanya, positifnya Wall Street dengan efek damai dagang akan membawa dampak ke pasar domestik serta cadangan devisa valas (cadev) pada perdagnagan kemarin belum mempengaruhi pasar keuangan domestik.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group