Beranda

RESEARCH

Company Update

03 Mei 2019

MNC Morning Navigator 030519

Global Market Highlight

DJIA terkoreksi 122 poin (-0,46%) di level 26.307 pada perdagangan Kamis (02/05) diikuti pelemahan S&P 500 (-0,21%) dan Nasdaq (-0,16%) di tengah respon investor akan The Fed yang kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 2,25-2,5% atau sesuai dengan estimasi pasar. Investor kembali merespon pernyataan The Fed yang jauh dari kesan dovish yang mengindikasikan akan tetap mempertahankan suku bunga dan tidak membuka peluang untuk adanya penurunan dalam waktu dekat. Hari ini investor akan menanti beberapa rilis data seperti: 1) US Non-Farm Payroll per Apr-19; 2) US Unemployment Rate per Apr-19; 3) US PMI Non-manufacturer per Apr-19;  4) Eurozone CPI per Apr-19.

Domestic Updates

BPS mengumumkan inflasi April 2019 sebesar 0,44% MoMdan 2,83% YoY dengan kontributor utama dari peningkatan harga bahan makanan mencapai 1,45% MoM.Bank Indonesia (BI) melihat kondisi tersebut didorong oleh faktor musiman menjelang lebaran sehingga inflasi cenderung tinggi dan diperkirakan terus tinggi saat Ramadan dan Idul Fitri yakni pada Mei-Juni 2019.

Company News

  1. ANTMmencatatkan kenaikan penjualan sebesar 9% YoY menjadi Rp6,22 triliun pada 1Q19 (vs Rp5,73 triliun pada 1Q18). Laba kotor ANTM bertumbuh 2% YoY menjadi Rp1,03 triliun (vs Rp1,02 triliun pada 1Q18). Sementara itu laba bersih tercatat senilai Rp171,66 miliar pada 1Q19, atau menurun 30,12% YoY dari Rp245,67 miliar pada 1Q18. (Market Bisnis)
  2. TINS mencatatpendapatan Rp4,23 triliun tumbuh 108,15% YoYpada 1Q19 (vs Rp2,03 triliun pada 1Q18). Hal ini disebabkan  dari penjualan logam timah dan tin solder yang mencapai 119,18% menjadi Rp 3,91 triliun. Laba bersih meningkat 452,30% YoY menjadi Rp301,27 miliar, naik dari tahun sebelumnya Rp54,54 miliar. (Kontan)
  3. TMAS mencatat kenaikan pendapatan 8,94% YoY dari Rp558,25 miliar pada 1Q18 menjadi Rp608,16 miliar pada 1Q19. Pendapatan jasa pelayaran dan bongkar muat yang berasal dari pihak ketiga masih mendominasi pendapatan, jasa pelayaran mencatat Rp404,02 miliar dan jasa bongkar muat mencapai Rp223,5 miliar. Sedangkan jasa pelayaran pihak berelasi hanya berkontribusi sebesar Rp13,28 miliar. Laba periode berjalan juga meningkat 24,68% YoY dari Rp 33,94 miliar menjadi Rp42,32 miliar dengan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp42,25 miliar. (Kontan)

IHSG Updates

IHSG ditutup melemah -1,25% ke level 6.374,42 pada perdagangan Kamis (02/05) diikuti net sell investor asing senilai Rp191,79 miliar. Pelemahan IHSG terjadi di saat bursa regional bergerak variatif akibat pernyataan The Fed yang mengindikasikan tidak akan menurunkan suku bunga dalam waktu dekat. Selain itu, pasar masih menanti hasil perundingan delegasi AS yang menggelar dialog dagang lanjutan dengan China di Beijing. Hari ini kami perkirakan IHSG bergerak pada rentang 6.350-6.500 di tengah penantian pasar akan data penjualan motor per Mar-19 .Todays recommendation: ANTM, INDY,BBTN, SSIA.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group