Beranda

RESEARCH

Company Update

28 Februari 2019

MNC Morning Navigator 280219

Global Market Highlight

DJIA terkoreksi 0,28% pada perdagangan Rabu (27/02) diikuti pelemahan S&P 500 sebesar -0,05%, sedangkan Nasdaq menguat 0,07%. Pelemahan DJIA seiring dengan ketidakpastian akan kelanjutan damai dagang yang dinyatakan oleh Perwakilan Dagang AS Robert, serta perkembangan atas pertemuan Trump dan Kim mengenai geopolitik. Pelemahan tersebut diikiuti oleh bursa Eropa dan mayoritas bursa regional Hari ini pasar akan mencermati beberapa rilis data seperti: 1) Pertemuan Trump dengan Kim Jong Un di Vietnam; 2) Data NBS Manufacturing PMI China (Feb); 3) Pertumbuhan GDP AS (Q4).

Domestic Updates

Hingga 27 Februari 2019, transaksi DNDF tercatat USD1,28 miliar yang dilakukan sebanyak 17 kali dengan 13 kali penawaran masuk. Hal tersebut turut mendorong pergerakan Rupiah di kisaran Rp13.900-Rp14.100. Hari ini pasar menanti rilis data pertumbuhan kredit dan M2 Money Supply untuk bulan Januari yang masing-masing mencapai 12,9% dan 6,3% pada periode sebelumnya.

Company News

  • UNTR berhasil membukukan  peningkatan pendapatan sebesar 31% YoY menjadi Rp84,6 triliun pada FY18. Perseroan pun berhasil membukukan kenaikan laba sebesar 50% YoY menjadi Rp11,1 miliar di FY18. masing-masing unit usaha seperti mesin konstruksi, kontraktor penambangan, pertambangan, dan industri Konstruksi memberikan kontribusi sebesar 35%, 48%, 13% dan 4% terhadap total pendapatan bersih. (Kontan)
  • ASII mencatatkan kenaikkan pendapatan sebesar 16% YoY dari Rp206,05 triliun menjadi Rp239,20 triliun pada 2018. Beban pokok perseroan pada 2018 tercatat Rp188,43 triliun, naik sebesar 15% YoY dari 2017 sebesar Rp163,69 triliun. Sementara laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp21,67 triliun tercatat naik 15% YoY dari 2017. (Bisnis)
  • LSIP mencatatkan penjualan turun 15% YoY menjadi Rp4,02 triliun pada FY18 (vs Rp4,73 triliun pada FY17) dan laba bruto turun 47% YoY menjadi Rp683,03 miliar. Sedangkan laba usaha LSIP juga turun 62,43% YoY menjadi Rp339,73 miliar sehingga laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp331,36 miliar pada FY18 atau turun 54,81% YoY (vs Rp733,30 miiar pada FY17). (IQPlus)

IHSG Update

IHSG melemah 0,23% ke level 6.525,68 pada perdagangan Rabu (27/02) disertai investor asing yang mencatatkan net buy senilai Rp261,02 miliar. Pelemahan IHSG terjadi seiring dengan pelemahan bursa regional Asia. Selain itu nilai tukar USD/IDR melemah 0,27% ke level Rp14.030. Hari ini IHSG kami perkirakan akan bergerak pada rentang 6.481-6.581 di tengah penantian laporan kinerja emiten dan data pertumbuhan kredit. Todays Recommendation: ADRO, HOKI, WIKA, GJTL.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group