Beranda

RESEARCH

MNCS Morning Navigator

07 Februari 2020

MNCS Morning Navigator 07 Februari 2020

Global Market Highlight

DJIA menguat sebesar +0,30% pada perdagangan Kamis (06/02) diikuti penguatan indeks Nasdaq (+0,67%) dan indeks S&P (+0,33%). Penguatan indeks didukung oleh pembebasan Presiden Donald Trump yang dimakzulkan oleh partai demokrat. Hal ini menyebabkan kebijakan pro-ekonomi yang telah direncanakan dapat berlanjut sehingga dapat menjaga laju perekonomian di AS. Di sisi lain, kinerja emiten dan rilisnya data ekonomi yang kuat ikut mendorong pergerakan indeks. Hari ini pasar menanti rilisnya beberapa data seperti: 1) US Unemployment rate per Jan-2020; 2) German Trade Balance per Des-2019; 3) JPY Coincident Index per Des-2019.

 

Domestic Update

Bank Indonesia merilis Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Jan-2020 tetap berada pada level optimis sebesar 121,7 (vs 126,4 pada Des-2019). Optimisme konsumen yang tetap terjaga terjadi pada seluruh kelompok pengeluaran terutama dari kondisi penghasilan, pembelian barang tahan lama, ketersediaan lapangan kerja, dan kegiatan usaha pada 6 bulan mendatang. Konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga pada Jan-2021 akan meningkat yang terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga 12 bulan yang juga akan meningkat.

 

Company News

  1. JSMR berencana untuk mencari pendanaan sebesar Rp5 triliun dengan menerbitkan tiga instrumen antara lain step up coupon bond sebesar Rp1 triliun dengan underlying Jasa Marga Bali Tol, KIK-EBA Syariah sekitar Rp1 triliun-Rp2 triliun dan obligasi global atau domestik sekitar USD300 juta. Step up coupon bond direncanakan akan diterbitkan pada 1Q20. Disisi lain, JSMR juga akan melakukan divestasi terhadap Tol Jakarta-Cikampek Elevated II. (Kontan)
  2. META membentuk konsorsium bernama Metro Expressway (JMEX). Konsorsium ini dibentuk dengan kerjasama dengan tiga perusahaan lain, yakni PT Adhi Karya Tbk, PT Acset Indonusa Tbk, dan PT Triputra Utama Selaras. Konsorsium telah memperoleh izin prakarsa untuk mengusulkan pembangunan jalan tol Ulujami-Jati Asih sepanjang 22 km. Nilai investasi dari pembangunan jalan tol ini diperkirakan mencapai Rp21,5 triliun. Proyek ini diharapkan dapat menambah nilai aset META lima kali lipat dari saat ini. (Kontan)
  3. DMAS memiliki pendapatan pra penjualan sebanyak Rp2,97 triliun sepanjang FY19, dua kali lipat lebih tinggi dari target yang ditetapkan pada 1Q19 sebesar Rp1,25 triliun. Pendapatan tersebut berasal dari penjualan lahan industri seluas 120 hektar. Secara umum, DMAS menargetkan penjualan lahan industri seluas 170 hektar pada FY20E atau bertumbuh sebesar 41,66% YoY. (Market Bisnis)

 

IHSG Update

IHSG menguat sebesar +0,14% di level 5.987 pada perdagangan Kamis (06/02) yang diikuti dengan aksi beli investor asing yang mencapai Rp294,69 miliar. Penguatan ini terjadi di tengah penguatan mayoritas bursa regional akan pemulihan perekonomian global diikuti oleh rilisnya data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang masih optimis pada Jan-2020. Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap USD menguat di level Rp13.635. Hari ini kami perkirakan IHSG berada di level 5.960 - 6.010 di tengah penantian investor akan rilisnya data cadangan devisa per Jan-2020. Todays recommendation: MEDC, AALI, JSMR, WIKA.

 

Corporate Action

IPO: PTPW; IDR650 / saham

 

Disclaimer On

 

 

JSMR, META, DMAS, MEDC, AALI, WIKA

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group