Beranda

RESEARCH

MNCS Morning Navigator

12 Agustus 2019

MNCS Morning Navigator 12 Agustus 2019

MNCS Morning Navigator
12 Agustus 2019

Global Market Highlight
DJIA melemah sebesar 90,75 poin (-0,34%) pada perdagangan Jumat (09/08) diikuti pelemahan indeks S&P 500 (-0,66%) dan Nasdaq Composite (-1,00%). Hal ini disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global akibat AS yang belum siap untuk melakukan kesepakatan perdagangan dengan China. Selain itu, AS menunda keputusan mengenai perizinan bagi perusahaan-perusahaan AS untuk memulai kembali bisnis mereka dengan Huawei Technologies. Minggu ini pasar akan menanti beberapa rilis data: 1) 3-Month Bill Auction USA; 2) Federal Budget Balance USA per Jul-19; 3) WASDE Report USA.

Domestic Update
Neraca transaksi berjalan Indonesia pada 2Q19 membukukan defisit sebesar USD8,4 miliar atau setara 3,04% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) tersebut lebih dalam dibandingkan 1Q19 sebesar USD7 miliar (2,6% PDB). Bank Indonesia (BI) menyebut peningkatan CAD tersebut dipengaruhi beberapa faktor seperti, repatriasi deviden dan pembayaran bunga utang luar negeri, dampak perlambatan ekonomi dunia, dan harga komoditas yang melemah.

Company News
1. AKRA mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 13,37% YoY menjadi Rp9,71 triliun di 1H19 dari Rp11,21 triliun di 1H18. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya distribusi bahan kimia secara global. Laba bersih juga menurun 65,14% YoY menjadi Rp390,76 miliar di 1H19 dari Rp1,12 triliun di 1H18. Penurunan laba diakibatkan oleh divestasi melalui penjualan aset di China. (Kontan)
2. PTPP memperoleh kontrak baru sebagai kontraktor smelter nikel dengan nilai investasi USD127 juta. PTPP bekerja sama dengan PT Macika Mineral Industri dan perusahaan asal China yang menyediakan teknologi dan mesin. Proyek tersebut berlokasi di Kecamatan Palangga Selatan, Sulawesi Tenggara. Fasilitas tersebut ditargetkan beroperasi pada FY21F. (Market Bisnis)
3. BIRD membukukan penurunan pendapatan di 1H19 sebesar 3,04% YoY menjadi Rp1,91 triliun dari Rp1,97 triliun di 1H18. Laba bersih juga menurun 16,84% YoY dari Rp190,45 miliar di 1H18 menjadi Rp158,37 triliun di 1H19. Penurunan ini dipengaruhi oleh kondisi politik nasional, hari libur dan hari raya. Manajemen optimis faktor tersebut telah lewat sehingga kinerja ke depan akan lebih baik. (Kontan)

IHSG Update
IHSG menguat 0,12% pada perdagangan Jumat (09/08) diikuti oleh aksi beli bersih investor asing mencapai Rp63,87 miliar. Penguatan indeks terjadi di saat mayoritas bursa regional Asia melemah akibat peningkatan eskalasi perang dagang AS-China. Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap USD terpantau menguat pada level Rp14.194. Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak pada rentang 6.200-6.400 di tengah penantian pelaku pasar akan rilisnya data penjualan mobil dan neraca perdagangan pada pekan ini. Todays recommendation: WSBP, INCO, TLKM, PTPP.

Event Calendar:

Cash Dividen: SMSM

Disclaimer On

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group