Beranda

RESEARCH

MNCS Morning Navigator

13 Juni 2019

MNCS Morning Navigator 13 Juni 2019

MNCS Morning Navigator
13 Juni 2019

Global Market Highlight
DJIA mengalami koreksi sebesar 0,17% pada perdagangan Rabu (12/06) diikuti pelemahan S&P 500 (-0,20%) dan Nasdaq (-0,38%), yang didorong oleh pelemahan sektor teknologi dan perbankan. Investor juga menantikan kelanjutan perang dagang AS-China setelah Presiden Trump menyatakan tidak ada kelanjutan jika China tidak memenuhi lima poin penting. Selain itu, data ekonomi AS yang lemah dan rendahnya inflasi dapat mengindikasikan adanya penurunan FFR. Hari ini pasar akan menanti beberapa rilis data seperti: 1) Australia unemployement rate May-19; 2) US initial jobless claims Jun-19; 3) China FDI May-19.

Domestic Update
Bank Indonesia (BI) mencatat hasil survei Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) per Mei 2019 sebesar 128,2 naik tipis bila dibandingkan IKK bulan sebelumnya yang sebesar 128,1. BI juga mencatat peningkatan IKK pada bulan lalu terjadi pada responden dengan pengeluaran Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulan, dengan rentang usia 20 tahun-30 tahun dan 41 tahun-50 tahun.

Company News
• BWPT memproduksi 115.000 ton crude palm oil (CPO) hingga Mei 2019. Produksi ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebanyak 93.700 ton. Bila dikalkulasi, total produksi CPO perseroan dari Januari-Mei 2019 mencapai 566.580 ton. (Market Bisnis)
• PLIN membagikan dividen tunai Rp 588 per saham. Dividen ini merupakan bagian dari laba tahun buku 2018 dan saldo laba PLIN tahun sebelumnya. PLIN akan membagikan total Rp 1,79 triliun dividen kepada pemegang saham. Dividen ini berasal dari laba tahun 2018 sebesar Rp199,90 miliar dan saldo laba PLIN tahun sebelumnya Rp1,59 triliun. Dengan harga saham PLIN saat ini pada Rp 4.120 per saham, maka dividend yield emiten properti ini sebesar 14,27%. (Kontan)
• FAST membagikan dividen tunai Rp 32 per saham. Dividen ini merupakan bagian dari laba tahun buku 2018. FAST akan membagikan total Rp63,84 miliar dividen kepada pemegang saham. Dividend payout ratio FAST ini 30,11% dari total laba tahun 2018. FAST akan menggunakan sisa laba Rp 1,06 miliar sebagai dana cadangan dan Rp 147,11 miliar sebagai laba ditahan (Kontan)

IHSG Update
IHSG melemah 0,47% ke level 6.276 pada perdagangan Rabu (12/06) dimana investor asing mencatatkan transaksi jual bersih mencapai Rp189,52 miliar. Pelemahan IHSG seiring dengan pelemahan bursa global yang didorong oleh pernyataan Presiden Trump yang menyatakan penundaan kesepakatan damai perang dagang dengan China. Hari ini kami perkirakan IHSG akan berada pada level 6.150-6.330 di tengah penantian pasar akan rilisnya data cadangan devisa per Mei-19. Todays Recommendation: ERAA, ESSA, EXCL, TINS

Event Calendar:

• Cash Date Dividend : NELY, LSIP, BISI, BFIN, AKPI
• RUPS : SDMU, PEGE, PCAR, HDFA,

Disclaimer On

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group