MNCS Morning Navigator
15 Agustus 2019
Global Market Highlight
DJIA mengalami pelemahan sebesar -3,05% pada Rabu (14/08), diiringi dengan pelemahan S&P (-2,93%) dan Nasdaq (-3,02%). Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan yield surat utang Treasury 10 tahun berada di bawah yield surat utang Treasury 2 tahun, sehingga hal tersebut menunjukan sinyal resesi yang diperkirakan terjadi dalam 6 hingga 18 bulan mendatang. Saham perbankan memimpin dalam pelemahan indeks. Hari ini pasar menanti data: 1) Australia unemployement rate Jul-19; 2) US retail sales Jul-19; 3) US industry production Jul-19.
Domestic Update
Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara sebesar Rp2,7 triliun sejak FY16. Pendapatan ini berasal dari monetisasi aset negara berupa pendayagunaan aset kilang LNG hingga properti. Akan tetapi, sebagian besar aset yang dikelola oleh LMAN merupakan idle asset, seperti: properti dan tanah sehingga monetisasi aset yang dilakukan berupa pemberian tarif sewa ataupun kerja sama operasi dengan pihak ketiga. Hingga saat ini, aset yang dikelola oleh LMAN tercatat sebesar Rp29,18 triliun.
Company News
1. IPCM mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 9,43% YoY menjadi Rp327,06 miliar pada 1H19 dari Rp361,12 miliar pada 1H18. Laba bersih juga menurun sebesar 18,78% YoY dari Rp61,39 miliar di 1H18 menjadi Rp49,86 miliar di 1H19. Kondisi perekonomian global dan masa pesta demokrasi yang lalu menjadi penyebab turunnya aktivitas di pelabuhan. IPCM sedang menginisiasi beberapa kontrak operator terminal khusus untuk layanan kapal tunda dan pandu di Kendawangan, Kalimantan Barat untuk memperluas layanan. (Market Bisnis)
2. BBRI mencatatkan pendapatan bunga bersih senilai Rp39,92 triliun di 1H19, meningkat 4,38% YoY dari Rp38,25 triliun di 1H18. Laba bersih juga meningkat 8,20% YoY menjadi Rp 16,16 triliun di 1H19 dari Rp14,94 triliun di 1H18. Kenaikan laba bersih ini didukung oleh kenaikan pendapatan bunga 12,04% YoY menjadi Rp57,35 triliun di 1H19 dari Rp51,19 triliun di 1H18. Sementara BBRI mencatatkan total asset sebesar Rp1,23 triliun di 1H19. (CNBC Indonesia)
3. KINO membukukan kinerja yang positif dengan pendapatan sebesar Rp2,22 triliun di 1H19 yang naik 30,42% YoY. Segmen personal care berkontribusi sebesar 49,04% terhadap penjualan. Sementara laba bersih meningkat 409,26% YoY menjadi Rp365,29 miliar pada 1H19 yang didorong oleh pembelian dalam diskon sebesar Rp264,21 miliar. (Market Bisnis)
IHSG Update
IHSG menguat +0,91% pada perdagangan Rabu (14/08) meskipun diikuti oleh aksi jual bersih investor asing mencapai Rp463,75 miliar. Penguatan IHSG terjadi karena meredanya perang dagang antara US dan China. Sementara itu, nilai tukar rupiah menguat di level Rp14.249. Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak pada rentang 6.130-6.300 di tengah penantian pelaku pasar akan rilisnya data Neraca Dagang per Jul-19. Todays recommendation: APLN, WOOD, DOID, INDF.
Event Calendar
Stock Split : JSKY
RUPSLB: MLBI
Disclaimer On
