MNCS Morning Navigator
27 Mei 2019
Global Market Highlight
DJIA berhasil menguat sebesar 95 poin (+0,37%) perdagangan Jumat (24/05) diikuti penguatan indeks S&P 500 (+0,14%) dan Nasdaq Composite (+0,11%) seiring sentimen positif AS yang akan segera menyelesaikan negosiasi dagang dengan China dimana bulan Juni, Trump dan Presiden China Xi Jinping berencana bertemu di Jepang dalam KTT G20. Namun demikian, DJIA mencatatkan penurunan mingguan terpanjang sejak 2011 di tengah ketidakpastian perang dagang dan penurunan proyeksi GDP 2Q19E oleh JP Morgan di level 1% (vs 2,25% pada perkiraan sebelumnya). Minggu ini pasar akan menanti beberapa rilis data: 1) US Consumer Confidence Index per May-19; 2) US Trade Balance per Apr-19; 3) China PMI index per May-19; 4) Japan Consumer Confidence Index per May-19.
Domestic Update
Kemendes PDTT optimis akan penurunan status desa tertinggal mencapai 9.000 pada FY19E didukung oleh keberhasilan program dana desa yang meningkat dari Rp60 triliun pada FY18 menjadi Rp70 triliun pada FY19E. Adapun program dana desa ini telah digunakan untuk membangun 191.600 km jalan desa, 1,14 juta meter jembatan, 58.931 sarana imigrasi, 959.569 sarana air bersih, 240.587 MCK, 50.854 Paud dan 24.820 posyandu.
Company News
1. TLKM akan membagikan dividen dari laba tahun FY18 senilai Rp16,23 triliun. Sementara itu, dividen per saham yang dibagikan adalah Rp163 per saham. Rasio pembayaran atau dividend payout ratio TLKM ini sebesar 90% dari laba bersih dengan dividen yield TLKM per perdagangan Jumat (24/05) sebesar 4,35%. Secara rinci, sebesar 60% atau Rp10,82 triliun adalah dividen tunai. Lalu, sebesar 30% atau Rp5,41 triliun adalah dividen spesial dan 10% atau Rp1,8 triliun adalah laba ditahan. (Kontan)
2. RALS akan membagikan dividen sebesar Rp50 per saham dengan jumlah total Rp337,1 miliar. Nominal tersebut setara dengan 57,4% pay out ratio atas laba bersih pada FY18. Adapun jumlah pembagian dividen perseroan naik dibandingkan pada FY17. Pada tahun lalu perseroan membagikan Rp40 per saham dengan jumlah total Rp268,92 miliar. (Market Bisnis)
3. MYRX mencatat marketing sales mencapai Rp109,82 miliar yang berasal dari proyek Citra Maja Raya, Lebak, Banten Rp57,45 miliar, Forest Hills, Bogor, Jawa Barat Rp37,16 miliar, dan Millenium City, Bogor, Jawa Barat Rp15,21 miliar. Perseroan telah mencapai 6,46% dari target marketing sales pada FY19E, dimana MYRX menargetkan marketing sales dapat mencapai Rp1,7 triliun. (Kontan)
IHSG Update
IHSG ditutup menguat 24 poin (+0,41%) pada perdagangan Jumat (24/05) meskipun aksi jual bersih investor asing mencapai Rp369 miliar. Penguatan IHSG terjadi seiring dengan penguatan mayoritas bursa regional dan penguatan nilai tukar rupiah terhadap USD pada level Rp14.390. Hari ini kami perkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 5.880-6.100 ditengah masa tenang sebelum memasuki libur Idul Fitri serta penantian rilisnya data penjualan motor dan jumlah uang beredar per Apr-19 pada minggu ini. Todays recommendation: CPIN, ANTM, ASII, EXCL
Event Calendar:
• RUPS : MTDL,
• Ex Date Cash Dividen : AMRT, HRUM
Disclaimer On
