MNCS Morning Navigator
30 Agustus 2019
Global Market Highlight
DJIA menguat sebesar 326,16 poin (+1,25%) pada perdagangan Kamis (29/08) diikuti penguatan indeks S&P 500 (+1,27%) dan Nasdaq Composite (+1,48%). Penguatan terjadi setelah juru bicara Menteri Perdagangan China Gao Feng mengatakan tidak akan mengambil sikap khusus terkait tarif terbaru yang akan diterapkan AS. Hal ini meredakan kekhawatiran akan tensi AS-China sehingga mendorong penguatan saham-saham teknologi. Hari ini pasar akan menanti beberapa rilis data seperti: 1) Index Harga Konsumen Eurozone per Ags-19; 2) PCE Deflator US per Jul-19; 3) PMI Chicago US per Ags-19.
Domestic Update
OJK menilai marjin bunga bersih dari perbankan menurun di bawah 5% hingga Jun-19. Penurunan ini dikarenakan Bank harus meningkatkan suku bunga deposit setelah peningkatan 7DRR, walaupun suku bank kredit tidak ditingkatkan. Namun hal tersebut tidak menurunkan keuntungan Bank karena perbankan melawan hal ini dengan meningkatkan fee based income dan pendapatan bunga.
Company News
1. AKRA mencatatkan penurunan pada penjualan sebesar 13,38% YoY menjadi Rp9,71 triliun di 1H19 (vs Rp11,21 triliun di 1H18). Faktor utama berasal dari menurunnya lini bisnis perdagangan dan distribusi akibat harga minyak yang melemah. Hal ini berdampak pada bottom line perseroan yang mencapai Rp391 miliar atau menurun 65,14% YoY di 1H19. (Kontan)
2. SSIA menyalurkan dana kepada anak usahanya, PT Suryacipta Swadaya (SCS) senilai Rp1,45 triliun. Dengan penyaluran dana ini, SCS memiliki tambahan dana untuk pembangunan proyek industri di Subang. Hingga saat ini, perseroan telah menambah lahan seluas 50 ha di 1H19 dari target FY19E sebesar 160 ha. (Market Bisnis)
3. WSKT mencatatkan pendapatan senilai Rp14,79 triliun di 1H19 yang menurun 35,39% YoY dari Rp22,89 triliun dari 1H18. Laba kotor tercatat Rp2,91 triliun di 1H19 yang juga menurun 38,38% YoY dari Rp4,72 triliun di 1H18. WSKT memperoleh kontrak baru senilai Rp9,15 triliun di akhir Jul-19. Angka ini meningkat 1,66% YoY dan setara dengan 16,33% dari target NKB FY19E. (Market Bisnis)
IHSG Update
IHSG ditutup menguat 7,47 poin (+0,12%) pada perdagangan Kamis (29/08), meskipun diikuti oleh aksi jual investor asing yang mencapai Rp221,21 miliar, sementara Rupiah menguat terhadap USD dilevel Rp14.235. Penguatan IHSG terjadi di tengah bursa regional yang melemah menjelang penetapan bea oleh China dan US. Hari ini kami perkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 6.250-6.320 di tengah penantian investor akan data money supply dan tingkat inflasi Aug-19. Todays recommendation: HMSP, BNGA, PTPP, INCO.
Event Calendar
RUPSLB: BBNI, PGAS, ASRM
Disclaimer On
