Beranda

RESEARCH

Monthly Highlight

09 September 2020

Early Bird 9 September 2020

IHSG dalam perdagangan Rabu ini berpeluang mengalami tekanan jual merujuk kombinasi cukup tajamnya kejatuhan DJIA sebesar -2.35% akibat mengecewakannya news mengenai vaksin Corona virus yang sedang diteliti perusahaan farmasi AstraZeneca untuk sementara dihentikan menyusul adanya reaksi berlawanan atas participan di United Kingdom dan jatuhnya harga saham teknologi serta turunnya EIDO sebesar -1.08% dan jatuhnya beberapa harga komoditas seperti: Oil -5.90%, Nikel -1.74% & Timah -1.46% ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana dihari Selasa ada penambahan sekitar +3,046 orang (naik +1.55%) terjangkit Corvid* sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 mencapai 200,035 orang dengan penambahan korban tewas dihari Selasa sebanyak +100 orang (naik +1.23%) sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 8,230 orang, menuju 10,000 orang tewas dalam waktu dekat ini (Fatality Rate sebesar 4.11%)*. (Worldometers Info)

 

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,197 - 5,282 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah BBRI ERAA INTP INDF JPFA BMRI ACES BBCA CPIN ASII

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak menguat pada perdagangan selasa kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.14%, lalu indeks Shanghai dan Indeks Kospi  masing-masing ditutup menguat +0.72% dan +0.74%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -2.25% di level 27,500 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -2.78%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan kecemasan investor terhadap hubungan AS-China yang semakin memburuk Presiden Trump mengutarakan wacana untuk putus hubungan dengan China, dan di dorong oleh pelemahan saham-saham teknologi. Dari pasar komoditi, harga Nickel melemah sebesar -1.96% harga Tinmelemah -1.55% dan harga Minyak Mentah WTI Crude Oil melemah -7.57%

 

Pada perdagangan 8 September IHSG ditutup menguat sebesar +0.27% kelevel 5,244 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang melemah membawa dampak negatif pada perdagangan hari ini, selain itu dari pergerakan harga minyak mentah yang turun dalam menambah sentimen negatif lainnya, dari dalam negeri akan rilis data penjualan ritel yang diperkirakan masih akan berada di level minus.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group