Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

13 November 2019

Early Bird 13 November 2019

Aksi menunggu detail hasil pembicaraan perdagangan antara AS & China membuat DJIA ditutup flat ditengah turunnya harga komoditas Oil, Timah dan Coal menjadi faktor penghambat IHSG untuk melaju menguat kembali dihari Rabu ini. Faktor penghambat lain adalah jatuhnya EIDO -0.52% (walaupun Selasa IHSG ditutup naik +0.50%) serta turunnya Bursa Asia pagi ini membuat IHSG bahkan muungkin bisa diwarnai aksi profit taking. Mengetahui peluang IHSG  cenderung akan diwarnai minor profit taking, kami tetap bersemangat merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor Properti, Kimia/Energi, TI, Industri Dasar, Konsumer, Telko, Infrastruktur dan Rokok untuk perdagangan dihari Rabu. IHSG kami perkirakan bergerak pada 6,132 - 6,224 Adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah DMAS PTBA BRPT MTDL MARK FOOD TOWR EXCL ESSA HMSP.

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak bervariatif. Bursa saham benua kuning bergerak melemah pada perdagangan senin kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.52%, lalu Indeks Shanghai mrnguat sebesar +0.17% sedangkan Indeks Kospi melemah sebesar -0.50%, Sementara itu, Dow Jones ditutup  flat pada point (+0.07) di level 27,691.49 sementara berbanding dengan penguatan pada S&P 500 sebesar +0.16%. Wall Street ditutup flat terjadi karena pasar merespon pidato Trump di ajang Economic Club of New York dengan menyebut China “Curang” dalam kesepakatan dagang. Di samping itu, pasar komoditi, harga minyak mentah WTI  melemah -0.66% ke USD 56.8 per barel dan menguatnya harga CPO sebesar +2.14% menjadi USD 2,580.

Pada perdagangan 12 November, IHSG ditutup menguat sebesar +0.52% kelevel 6,180. Sentimen penggerak IHSG diantaranya perkembangan dari kesepakatan damai dagang AS-China dimana pidato Trump yang menyatakan China “Curang” selain itu juga pernyataan Trump ke bank sentral AS (The FED) yang menyatakan The FED ragu-ragu dalam menurunkan suku bunga yang berdampak pada tertahannya laju pertumbuhan ekonomi serta penguatan bursa saham AS.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group