Global Market Highlight
DJIA menguat 4,89% pada perdagangan Selasa (10/03) diikuti oleh penguatan Indeks S&P (+4,94%) dan Nasdaq (+4,95%). Penguatan indeks terjadi sejalan dengan paket stimulus fiskal yang akan dikeluarkan oleh pemerintah sebagai upaya mengatasi potensi pelemahan ekonomi akibat mewabahnya virus corona. Beberapa upaya yang dilakukan seperti program pengembangan vaksin mencapai USD8,3 miliar dan usulan pemotongan tarif PPh. Hari ini pasar menanti rilisnya beberapa data seperti: 1) US Consumer Price Index per Feb-2020; 2) US Crude Oil Inventories per 6-Mar-2020; 3) UK Trade Balance per Jan-2020.
Domestic Updates
BI merilis data Indeks Penjualan Riil (IPR) pada Jan-2020 sebesar 217,5 (-7,49% MoM). Penurunan indeks tersebut disebabkan oleh penurunan penjualan subkelompok sandang dan perlambatan pertumbuhan penjualan kelompok suku sadang dan aksesoris. Hal tersebut juga akan berdampak pada pelemahan penjualan eceran pada Feb-2020 yang diperkirakan akan menurun sebesar -1,9% YoY.
Company News
IHSG Updates
IHSG menguat 1,64% di level 5.220 pada perdagangan Selasa (10/03) meskipun investor asing mencatatkan aksi jual bersih mencapai Rp857,48 miliar. IHSG berhasil menguat setelah dua hari mengalami koreksi yang signifikan hingga ~9%. Hari ini investor mencermati peraturan OJK melalui BEI untuk menghentikan perdagangan selama 30 menit apabila IHSG melemah 5% dalam satu hari. Sementara bila IHSG melemah hingga 10% atau turun melebihi 15%, maka BEI harus segera menerapkan protokol krisis sesuai SK Direksi BEI nomor Kep-00366/BEI/05-2012 mengenai Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia Dalam Kondisi Darurat. Sementara nilai tukar rupiah terhadap USD menguat di level Rp14.352. Hari ini kami perkirakan IHSG akan berada pada rentang 5.020-5.350 di tengah rilisnya data indeks harga properti per 1Q20E. Todays recommendation: PTBA, CPIN, MDKA, SMGR.
Corporate Action
RUPS: WOWS, PADI
Cum Dividend Date: ARNA
Disclaimer On