Global Market Highlight
DJIA ditutup menguat sebesar 0,17% pada perdagangan Jumat (17/01) diikuti penguatan indeks S&P sebesar 0,39% dan Nasdaq sebesar 0,34%. Penguatan terjadi atas reaksi positif pasar akan kesepakatan dagang fase 1 antara AS-China yang berjalan dengan baik. Hal ini didukung juga dengan rilisnya data ekonomi China yang sejalan dengan konsensus yakni 6,1% YoY di 4Q19. Sedangkan, pembangunan rumah baru di AS per Des-18 bertumbuh 16,9% YoY menjadi 1,61 juta unit dan tertinggi sejak Des-2006. Hari ini pasar akan menanti beberapa rilis data seperti: 1) JPY Industrial Production per Nov-19; 2) CNY 1-Year Loan Prime Jan-20; 3) German Producer Price Index per Des-19.
Domestic Update
Pemerintah meningkatkan Bantuan yang diterima Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada FY20E. Bantuan yang diberikan akan meningkat menjadi Rp150.000 per KPM dari sebelumnya hanya Rp110.000 per KPM. Peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan sejumlah tarif yang dapat menekan daya beli masyarakat pada FY20E. Di sisi lain, kenaikan penerimaan BPNT tidak sejalan dengan jumlah penerima yakni sebanyak 15,6 juta KPM pada FY20E.
Company News
IHSG Update
IHSG ditutup menguat 0,09% di level 6.291,66 pada perdagangan Jumat (17/01) yang diikuti oleh aksi beli bersih investor asing mencapai Rp197,16 miliar. Penguatan IHSG diikuti dengan menguatnya bursa regional akibat rencana keberlanjutan kesepakatan dagang fase 2 antara AS dan China setelah fase 1 dilakukan pada pekan lalu. Sementara itu nilai tukar Rupiah terhadap USD melemah pada level Rp13.645. Hari ini IHSG kami perkirakan akan bergerak pada rentang 6.250-6.310 di tengah penantian data penjualan sepeda motor per Des-19. Todays recommendation: BRPT, INDY, JSMR, ERAA.
Disclaimer On