Global Market Highlight
DJIA ditutup flat -0,03% pada perdagangan Rabu (22/01) meskipun indeks S&P 500 dan Nasdaq masing-masing meningkat 0,03%/0,14%. Pergerakan indeks terjadi di tengah rilisnya kinerja beberapa emiten yang melampaui estimasi seperti IBM yang membukukan EPS 4Q19 di level USD4,71 (vs cons. USD4,69) dan Tesla yang membukukan valuasi di atas USD100 miliar. Selain itu, data penjualan rumah baru meningkat 3,6% YoY pada Des-19 yang merupakan pencapaian tertinggi sejak Feb-18. Hari ini pasar akan menantikan beberapa rilis data seperti: 1) US Initial Jobless Claim; 2) US DOE Crude Inventories; 3) ECB Rate Decision.
Domestic Update
Pemerintah optimis kinerja Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp359,3 triliun pada FY20E. Target ini diharapkan dapat mendorong pencapaian tax ratio pada level 11,35% terhadap PDB FY20E. Kemudian, lifting minyak diperkirakan sebanyak 734.000 barel per hari atau menurun -2,72% YoY dari 754.000 barel per hari dari target FY20E. Sedangkan, target lifting gas alam berjumlah 1.191.000 barel per hari atau meningkat 12,2% YoY di FY20E (vs 1.072.000 barel per hari di FY19).
Company News
IHSG Update
IHSG melemah tipis sebesar 0,07% di level 6.233 pada perdagangan Rabu (22/01) yang diikuti dengan aksi beli investor asing yang mencapai Rp290,18 miliar. Investor masih mengambil sikap wait and see di tengah kekhawatiran investor akan wabah virus corona dan penurunan proyeksi ekonomi global oleh IMF. Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap USD menguat di level 13.646. Hari ini kami perkirakan IHSG berada di level 6.220-6.250 di tengah penantian investor akan rilisnya BI rate dan penjualan motor.Todays recommendation: HMSP, EXCL, PGAS, BMRI.
Corporate Action
RUPS: KIAS, KOIN
Disclaimer On